Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2011

SAHABAT SELAMANYA

Gambar
  Mempunyai satu sahabat sejati lebih berharga dari seribu teman yang mementingkan diri sendiri. Apa yang kita alami demi teman kadang-kadang melelahkan dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan mempunyai nilai yang indah. Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan bertumbuh bersama karenanya… Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi, demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya. Persahabatan diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur - disakiti, diperhatikan - dikecewakan, didengar - diabaikan, dibantu - ditolak, namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan dengan tujuan kebencian. Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya. Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan ciuman, teta...

DOKUMEN PERANG KOPI DI TORAJA

Gambar
Pada kira-kira tahun 1890 M. setelah perang Kopi di Tana Toraja selesai antara tentara Luwu melawan tentara Sidenreng-Enrekang-Maiwa-Rappang, kemudian datang di Tana Toraja tentara Bone bersama tentara Luwu dipimpin Punggawa Bone membunuh setiap orang-orang Bugis Sidenreng Rappang. Datanglah Puang Randanan atas nama Tellu Lembangna Tana Toraja di Enrekang meminta bantuan agar tentara Bone dan Luwu meninggalkan Tana Toraja. Waktu itu A. Pancaitana PuangTerreng Arung Enrekang meminta kepda La Tanro III Puang Janggo Arung Buttu Enrekang XVI ke Tallu Lembangna memenuhi permintaan Puang Randanan agar tentara Bone dan Luwu meninggalkan TanahToraja. La Tanro Puang Janggo ke Tana Toraja taNpa Pasukan dan berkedudukan di Sillanan Mengkendek. Disini datang utusan Petta Punggawa Bone menemui La Tanro Puang Janggo Arung Buttu Enrekang ke XIV, utusan berkata sebagai berikut : “ Nasurola Petta Punggawa Bone Engakae ritana riwanua ri Rantetajo , makkadae laoko ri Arung Buttu nabajai...